Sabtu, 4 September 1971 --- Selama satu jam, dari pukul 12.00 sampai
13.00 siang ini, Presiden Soeharto berada di Studio TVRI di Senayan,
Jakarta, untuk rekaman pidato berkenaan dengan akan diadakannya sensus
penduduk. Dalam pidatonya Presiden antara lain menjelaskan tentang
kaitan antara sensus penduduk dengan pembangunan. Dijelaskan oleh
Presiden, bahwa selain memerlukan modal, keahlian, kecakapan dan kemauan
bekerja serta kesediaan memikul beban pembangunan, pembangunan juga
memerlukan rencana yang baik. Untuk menyusun rencana pembangunan itu
diperlukan keterangan-keterangan yang lengkap dan benar mengenai
berbagai bidang, sebab tanpa hal ini maka rencana pembangunan akan
keliru; malahan mungkin akan membawa bencana, berupa kegagalan dan
kekecewaan. untuk itu diperlukan data yang lengkap mengenai penduduk,
jumlahnya, jenis kelaminnya, golongan umur, pekerjaan dan lain
sebagainya. Data-data ini akan diperoleh melalui sensus penduduk. Hasil
sensus penduduk nanti memang tidak akan terasa langsung bagi perbaikan
hidup kita, tetapi hasil sensus itu akan sangat menentukan ketepatan
rencana-rencana pembangunan.
Kepada para petugas sensus penduduk, Presiden meminta agar melaksanakan tugas dengan penuh kesungguhan, ketelitian yang tinggi dan menyampaikan hasil-hasil secepat-cepatnya, sesuai dengan rencana, sehingga segera dapat dipergunakan bagi penyusunan rencana-rencana pembangunan selanjutnya.
Kepada para petugas sensus penduduk, Presiden meminta agar melaksanakan tugas dengan penuh kesungguhan, ketelitian yang tinggi dan menyampaikan hasil-hasil secepat-cepatnya, sesuai dengan rencana, sehingga segera dapat dipergunakan bagi penyusunan rencana-rencana pembangunan selanjutnya.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi ; Rayvan Lesilolo
Publikasi ; Rayvan Lesilolo