PUSAT DATA JENDERAL BESAR HM. SOEHARTO

---

Kebulatan Tekad KAMI Membantu ABRI dalam Menghancurkan Kontrev G-30-S/PKI

♠ Dipublikasikan oleh Tim Kerja Media Cendana Nusantara ,,,,
Rabu, 3 November 1965 --- Letjen Soeharto pagi ini melantik Brigjen. Sugih Arto Sebagai Asisten I, Brigjen. Soemitro Sebagai Asisten II dan Brigjen. Daryamto sebagai Asisten VI Menpagad. Dalam sambutannya ia mengatakan bahwa dalam menanggapi tugas pemulihan keamanan dan ketertiban yang di tugaskan TNI-AD dan ABRI pada umumnya, serta mengingat sifat dan hakikat dari kekecauan yang ditimbulkan oleh gerakan kontrev G-30-S/PKI , maka penggunaan kekuatan fisik saja belum sepenuhnya menjamin tercapainya tugas pokok itu. Kalau kita ingin menumpas gerakan kontrev G-30-S/PKI sampai ke akar-akarnya, maka secara simultan pengerahan kekuatan fisik harus disertai dengan usaha-usaha dan tindakan-tindakan dalam bidang mental, sipiritual, baik keluar maupun ke dalam tubuh.

Sementara itu hari ini juga KAMI menyelenggarakan rapat umum di halaman Fakultas Kedokteran UI. Rapat umum di ikuti oleh 17 organisasi mahasiswa Pancasilais, antara lain HMI, PMII, PMKRI, GMNI, Germahii, SEMMI, Imada, dan lain-lain. Pada kesempatan itu para mahasiswa mengeluarkan suatu kebulatan tekad membantu ABRI dalam menghancurkan gerakan kontrev G-30-S/PKI dan semua orpol/ormas yang langsung maupun tidak langsung turut serta di dalamnya.

Setelah menghadap Presiden Soekarno di Istana Merdeka hari ini Letjen Soeharto mengatakan bahwa kaum kontra-revolusi G-30-S/PK telah menyiarkan bisikan-bisikan bahwa Presiden Soekarano telah meninggal dunia. Ia membantah berita-berita itu dan menegaskan bahwa Presiden Soekarano berada dalam keadaan sehat wal-afiat. Untuk meyakinkan rakyat Jawa Tengah maka kini sedang dilakukan penyebaran foto-foto  Kepala Negara menggunakan pesawat helikopter Pada kesempatan ini juga menegaskan bahwa situasi diseluruh Indonesia, dewasa ini telah mengalami kemajuan.


Sumber : Buku Jejak Langkah Pak harto Jilid 1-6
Publikasi : Oval Andrianto
Editor : Sukur Patakondo