PUSAT DATA JENDERAL BESAR HM. SOEHARTO

---

Surat Kepercayaan Duta Besar RRC dan Duta Besar Siprus

♠ Dipublikasikan oleh Tim Kerja Media Cendana Nusantara ,,,,
Sabtu, 27 Oktober 1991 --- Pukul 09.00, pagi ini Presiden Soeharto menerima surat kepercayaan Duta Besar RRC, Qian Yongnian, di Istana Negara. Dengan penyerahan syarat kepercayaan ini, maka RRC kembali mempunyai kantor perwakilan di Jakarta setelah Indonesia membekukan hubungan diplomatik dengan Negara itu selam 24 tahun.

Ketika menerima penyerahan surat kepercayaan ini, Presiden Soeharto mengatakan bahwa dalam mengisi lembaran baru hubungan antar kedua bangsa dan negara, kita telah sama-sama bertekad unutk berpegang teguh kepada prinsip-prinsip Desa Sila Bandung. Kita Juga sama-sama sepakat untuk menjunjung tinggi prinsip-prinsip hidup berdampingan secara damai; yaitu saling hormat menghormati kedaulatan masing-masing, saling tidak mencampuri urusan dalam negeri, saling percaya dan saling membantu. Karena itu, Kepala Negara menyatakan keyakinannya bahwa di masa-masa  datang hubungan diplomatik antara kedua negara yang telah dipulihkan sejak Agustus yang lalu, tidak saja akan memberi sumbangan bagi terpeliharanya stabilitas dan perdamaian di kawasan Asia dan dunia pada umumnya.

Ditempat yang sama, Presiden Soeharto kemudian menerima surat kepercayaan Duta Besar Siprus yang baru, Andreas Pirishis, Kepadanya Kepala Negara mengatakan bahwa dalam “masalah Siprus”, pemerintah dan rakyat Indonesia senantiasa mendukung upaya-upaya yang dilakukan Sekretaris Jenderal PBB dalam mencarikan penyelesaian secara menyeluruh dan langgeng. Dalam hubungan ini, Presiden mengharapkan agar perundingan-perundingan antara para pemimpin Siprus Yunani dan Siprus Turki dibawa naugan PBB dapat terus dilanjutkan sampai terwujudnya penyelesaian secara tuntas sesuai dengan keinginan semua pihak.


Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Oval Andrianto
Editor : Sukur Patakondo