PUSAT DATA JENDERAL BESAR HM. SOEHARTO

---

Jejak Langkah Pak Harto 7 Juli 1966 - 7 Juli 1981

♠ Dipublikasikan oleh Tim Kerja Media Cendana Nusantara ,,,

Kamis, 7 Juli 1966
Menpangad Letjen Soeharto dan staf menerima delegasi dari 12 organisasi massa yang tergabung dalam kesatuan-kesatuan aksi yang ada di Jakarta dan delegasi KAMI, yang terdiri dari KAMI Pusat, Bandung dan Surabaya. Kepada Menteri Panglima Angkatan Darat umumnya mereka menyatakan dukungan kepada Jenderal Soeharto.

Senin, 7 Juli 1975
Di Tokyo Presiden Soeharto mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Jepang, Takeo Miki. Dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Adam Malik dan Menteri Negara Bidang Ekuin Widjojo Nitisastro telah dibahas hubungan ekonomi dan perdagangan antara kedua negara. Selain itu telah pula dibicarakan perkembangan yang terjadi di Asia Tenggara setelah usainya perang Vietnam.

Selesai pembicaraan Presiden Soeharto dan PM Miki menandatangani persetujuan tentang pembangunan proyek Asahan di Sumatera Utara. Persetujuan itu menyatakan bahwa pihak Jepang akan menyediakan dana sebesar US$833 juta untuk membangun sebuah pabrik peleburan aluminium yang akan memanfaatkan sebagian besar produk listrik yang dihasilkan oleh PLTA yang akan dibangun di Asahan. Juga disepakati dalam persetujuan tersebut bahwa pemerintah Indonesia akan menyediakan dana sebesar 10% dari seluruh biaya proyek.

Sabtu, 7 Juli 1979
Presiden Soeharto meresmikan Proyek Perumahan Perum Perumnas di Banyumanik, Semarang, dengan menandatangani prasasti, sementara Ibu Tien Soeharto menyerahkan kunci rumah kepada seorang wakil penghuni. Seubungan dengan itu selama Repelita III Pemerintah akan membangun sekitar 120.000 rumah sederhana dan rumah inti. Disamping itu, melalui BTN, akan dibangun sekitar 30.000 perumahan rakyat.

Sementara itu sebelumnya, pagi ini Presiden Soeharto telah pula meresmikan enam buah proyek kelistrikan utnuk Jawa Tengah. Proyek ini akan menerangvi tidak kurang 685 desa di Jawa Tengah.

Senin, 7 Juli 1980
Presiden Soeharto memberikan bantuan berupa tiga buah Jeep untuk UGM yang dimaksudkan untuk melengkapi poliklinik hewan keliling dari FK Hewan UGM, dan dimanfaatkan untuk memberikan pelayanan kepada para peternak dan petani di daerah-daerah sekitar Yogyakarta.

Selasa, 7 Juli 1981
Presiden Soeharto menerima Menakertrans Harun Zein di Bina Graha, pada kesempatan itu Kepala Negara menyerukan kepada para pengusaha agar sebanyak mungkin menerima tenaga kerja penyandang cacat. 

Penyusun : Gani Khair