Rabu, 23 Agustus 1989 --- Presiden Soeharto memutuskan untuk memimpin
sendiri delegrasi Indonesia ke KTT Gerakan Non-Blok yang akan
berlangsung di Beograd. Yugoslavia, pada tanggal 4-7 September yang akan
datang. Dari Beograd, Kepala Negara akan melanjutkan perjalanan ke Uni
Soviet untuk memenuhi undangan Presiden Gorbachev. Demikian diumumkan
Menteri/Sekretaris Negara, Moerdiono, setelah diterima Presiden Soeharto
di Bina Graha siang ini.
Sumber : Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6
Publikasi : Rayvan Lesilolo
Publikasi : Rayvan Lesilolo