PUSAT DATA JENDERAL BESAR HM. SOEHARTO

---

Pertemuan Presiden Soeharto Kepada Beberapa Menteri Di Istana Merdeka

♠ Dipublikasikan oleh Tim Kerja Media Cendana Nusantara ,
Jumat, 3 April 1970

Presiden Soeharto menghadiahkan lima buah tongkang (semi-coaster) untuk rakyat Irian Brat, yang diserahkan melalui Sekretaris Jenderal Departemen Perubungan Laut<, Laksda. (L) Soeyono Suparto. Hadiah ini diberikan sebagai hasil peninjauan yang dilakukan oleh Presiden di Irian Barat beberapa waktu yang lalu, dimana ia menyaksikan sendiri betapa pentingnya perhubungan laut di provinsi itu. Sebelumnya Presiden telah lebih dahulu menghadiahkan dua buah coaster.

Selasa, 3 April 1973

Jam 10.00 pagi ini Presiden Soeharto menerima Menteri Penerangan Mashuri SH di stana Merdeka. Selesai menghadap Presiden, Menteri Penerangan mengatakan bahwa Presiden Soeharto telah merestuinya untuk mengadakan kerjasama dengan universitas-universitas  guna merumuskan  konsep dalam rangka pembangunan bidang penerbitan, terutama dalam rangka mempersiapkan diri dalam menghadapi Pelita II.

Usai menerima Menteri Penerangan, Presiden Soeharto mengadakan pertemuan dengan Prof. Widjojo Nitisasro, Prof. Muhammad Sadli, Dr. JB Sumarlin, Dr. Emil Salim dan Menteri/Sekretaris Negara Sudharmono. Pertemuan tersebut membahas tentang dampak kenaikan harga minyak, terutama terhadap tarif angkutan darat, laut dan udara.

Kamis, 3 April 1975

Pukul 07.00 pagi ini Presiden Soeharto meninggalkan tanah air menuju Australia dalam rangka kunjungan tidak resmi selama tiga hari di negara Kangguru itu. Setiba di Townsville sore ini, Kepala Negara disambut oleh Perdana Menteri Australia, Gough Whitlam. Di kota wisata yang terletak di negara bagian Queensland ini, malam ini kedua pemimpin memulai serangkaian pembicaraan tidak resmi mereka selama dua jam. Selain membahas hubungan bilateral kedua negara, pembicaraan pertama ini juga telah menyinggung perkembangan di Indo-Cina dan proses dekolonisasi di Timor Portugis.

Publikasi Lita,SH.