PUSAT DATA JENDERAL BESAR HM. SOEHARTO

---

Keputusan Presiden diidalam Menunjang Pembangunan Industri Dalam Negeri.

♠ Dipublikasikan oleh Tim Kerja Media Cendana Nusantara ,
RABU, 7 JUNI 1978

Bertempat di Bina Graha, pada jam 10.00 pagi ini, Presiden Soeharto memipin sidang kabinet terbatas bidang Ekuin. Sidang telah mengambil beberapa keputusan. Antara lain diputuskan bahwa sejumlah bahan baku yang diperlukan untuk menunjang pembangunan industri dalam negeri dibebaskan dari bea masuk. Bahan baku yang dibebaskan bea masuk ini adalah untuk industri perkapalan, meliputi alat-alat perlengkapan kapal, termasuk suku cadang untuk kapal niaga dan kapal sport, sedangkan bea masuk bahan baku untuk pemuatan kapal pesiar tidak dibebaskan. Untuk industri kerajinan rakyat dibebaskan bea masuknya adalah benang logam emas dan perak, sementara bahan baku perak murni dan tembaga murni untuk keperluan yang sama hanya mendapat keringanan.
Didalam sidang, Presiden menginstruksikan Bulog untuk mengadakan pembelian padi/gabah di seluruh Indonesia, dengan harga yang lebih tinggi dari harga dasar. Sementara itu menyangkut bantuan luar negeri, Presiden menghendaki agar dalam setiap negosiasi sejauh mungkin diusahakan untuk menggunakan barang-barang produksi dalam negeri, agar barang-barang produksi dalam negeri mendapat pasaran.
Demikian antara lain dikemukakan oleh Sekretaris Kabinet, Ismail Saleh SH.

Publikasi, Lita.SH